10 Tempat Wisata di Budapest Menjadi Salah Satu Kota Tercantik di Dunia


Reni  November 20, 2019  0 Comment


Anda ingin wisata ke benua Eropa, Bagaimana jika mengunjungi Budapest, ibu kota Hongaria? Kota ini dalah salah satu kota tercantik yang memiliki bangunan-bangunan tua megah dan sejumlah situs warisan dunia. Bahkan, ada sekitar 20 juta wisatawan dari berbagai penjuru dunia yang mendatangi kota ini setiap tahunnya. Berikut ini daftar tempat wisata di Budapest yang sangat terkenal dan sering dikunjungi para wisatawan.

Destinasi Wisata di Budapest

1. City Park

City Park
instagram/dronebudapest/


Ini merupakan sebuah taman terbuka di Budapest dan menyediakan ragam atraksi menarik untuk para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Di City Park, terdapat sebuah kolam air panas dan merupakan kolam air panas terbesar se-Eropa. Kolam air panas ini bernama Szechenyi Medicinal Bath. Tak hanya sehat, di tengah suhu cuaca yang dingin, berendam di dalam kolam air panas tentu akan sangat menyegarkan juga, bukan?
Sembari berendam, Anda juga akan dimanjakan dengan desain arsitektur Baroque yang megah. Selain itu, di City Park juga tersedia Zoological and Botanical garden, Tivoli Pleaseure Park, Museum Transport Budapest, dan Kastil Vajdahunyad yang didirikan sejak abad pertengahan.

Gotravelly

Mengenal Suku Karen Di Desa Wisata Baan Tong Luang Chiang Mai

Asia Delight, Sajikan Kuliner Khas Negara Asia Di Kawasan Suria KLCC

2. Buda Castle

Buda Castle
instagram/citymapbudapest


Istana Buda atau yang disebut sebagai Buda Castle menjadi salah satu tempat tujuan wajib para wisatawan saat di Budapest. Buda Castel merupakan salah satu situs warisan dunia yang letaknya berada di atas bukit.
Menurut sejarah, Buda Castle dibangun antara tahun 1247 sampai 1265 dan pernah mengalami beberapa perubahan. Pada saat dipimpin oleh Raja Matthias Corvinus, istana mengalami masa keemasan yakni ketika raja menikah dengan Beatrice dari Italia tahun 1476. Para seniman Italia memberikan sumbangsih besar keahlian arsitekturnya pada dekorasi istana. Namun saat terjadi perang dunia II, istana mengalami serangan yang tidak berhenti dan bangunan luluh lantak rata dengan tanah sehingga harus dibangun kembali.
Jika Anda datang ke sini, sejumlah paket tur ditawarkan untuk para pengunjung. Tersedia paket berkeliling kompleks istana dengan bus atau paket walking tour yang juga mencakup tur keliling Matthias Church dan Fisherman’s Bastion. Kedua tempat tersebut termasuk dalam distrik Istana Buda (Buda Castle).

Baca juga :  10 Cake Paling Enak di Eropa Kelezatannya Begitu Menggoda

3. Fisherman’s Bastion

 Fisherman’s Bastion
instagram/allweneed_is_love


Seperti yang telah dijelaskan, Fisherman’s Bastion termasuk bagian dari distrik Buda Castle sehingga lokasinya pun berdekatan. Fisherman’s Bastion adalah menara pengintai dan menjadi spot terbaik menikmati keindahan kota Budapest dari ketinggian. Anda harus datang ke sini dan menikmati betapa indah arsitektur bangunan dana lam Budapest.
Menara pengintai ini dibangun pada tahun 1895 sampai dengan tahun 1902. Terdapat tujuh menara di Fisherman’s Bastion yang mencerminkan tujuh suku Magyar, yaitu suku asli dari Hongaria. Sedangkan penggunaan nama Fisherman’s Bastion dikarenakan yang melindungi Istana Buda dahulunya adalah para nelayan.

4. Matthias Church

Matthias Church
instagram/outexploringthestreets


Setelah berkunjung ke Buda Castle dan Fisherman’s Bastion, Anda wajib mendatangi Matthias Church dimana lokasinya tak jauh dari kedua tempat ini. Matthias Church merupakan gereja Katolik Roma yang mulanya dibangun pada tahun 1015. Kemudian pada abad ke-14, terjadi kontruksi ulang dengan gaya arsiteksur Gothic dan pada abad ke 19 direstorasi kembali.
Pada mulanya, gereja ini bernama The Church of Mary namun diganti menjadi Matthias seperti nama yang memimpin kali itu, Raja Matthias.

5. St. Stephen’s Basilica

St. Stephen’s Basilica
instagram/julierobenhymer


Destinasi wisata selanjutnya masih dengan gereja bernama St. Stephen’s Basilica. Gereja ini adalah gereja terbesar di kota Budapest. Saking besarnya, sekitar 8500 orang dapat ditampung dalam gereja. Gaya arsitektur St. Stephen’s Basilica mirip dengan katedral. Namun, oleh Paus Pius XI, gereja St. Stephen’s diberi gelar ‘basilica minor’ pada tahun 1931.
St. Stephen’s Basilica dibangun selama kurang lebih 50 tahun. Nama Raja Hongaria pertama dipakai sebagai nama untuk gereja ini. Para pengunjung juga dapat melihat bagian tangan kanan raja yang sudah diawetkan. Letaknya berada di dekat altar utama tepatnya di bagian kiri chapel.

Baca juga :  Jelajahi 10 Kota Tertua di Eropa Yang Penuh Sejarah

6. Danube River

Danube River
instagram.com/sergio094.st


Tempat wisata di Budapest yang paling direkomendasikan untuk dikunjungi berikutnya adalah Sungai Danube. Sungai ini adalah sungai terpanjang kedua di Eropa dan saking panjangnya hingga melewati sepuluh negara. Negara-negara yang dilewati Danube River adalah Jerman, Austria, Slowakia, Hongaria, Kroasia, Serbia, Bulgaria, Moldova, Ukraina, dan Rumania.
Memorial sepatu adalah salah satu spot menarik yang terletak di sisi Sungai Danube. Terdapat banyak deretan patung sepatu di pinggiran Danube River. Memorial sepatu ini untuk mengenang para warga Yahudi Hongaria yang mati dengan cara ditembak di pinggir sungai ini pada tahun 1944 dan 1945.

7. Museum of Fine Arts

Museum of Fine Arts
instagram/ho.poca.fantasia


Untuk pecinta seni, Anda wajib datang ke Museum of Fine Arts yang terletak di Dózsa György út 41, 1146 Budapest. Museum of Fine Arts adalah galeri seni yang memiliki koleksi seni dari seniman-seniman besar dan para maestro di Eropa.
Ada banyak karya legendaris pelukis kuno dari Spanyol. Italia, dan Belanda yang dipamerkan dalam museum. Gedung yang bergaya arsitektur klasik abad 19 ini dibagi menjadi 6 departemen. Setiap departemen memiliki beragam jenis karya seni, yaitu seni kuno, seni Mesir, galeri pelukis kuno, koleksi seni modern, galeri patung kuno, hingga Graphics collection.

8. Széchenyi Chain Bridge

 Széchenyi Chain Bridge
instagram/udit.shah689


Széchenyi Chain Bridge adalah jembatan gantung yang dibuat pertama kali di Hongaria. Jembatan ini dibangun di atas Sungai Danube dan menghubungkan antara wilayah Buda dan Pest.
Insinyur asal Inggris bernama William Tierney Clark adalah yang merancang Széchenyi Chain Bridge pada tahun 1839. Akan tetapi, peresmiannya baru dilakukan setahun setelah Revolusi Hongaria yaitu pada tahun 1849.

9. Hősök tere

Hősök tere
instagram/berkesanitaklara/


Tempat wisata berikutnya bernama Hősök tere merupakan alun-alun yang terbesar di kota Budapest. Tujuan dibangunnya alun-alun ini adalah untuk memperingati 1000 tahun sejarah suku Magyar pada tahun 1896. Di tengah lapangan terdapat pilar utama yaitu sebuah patung malaikat sedang membawa mahkota suci serta salib ganda. Sedangkan di bagian bawah pilar utama, terdapat tujuh kepala suku Magyar. Untuk bagian kanan dan kiri pilar utama, terdapat patung raja dan tokoh sejarah penting lainnya.

Baca juga :  7 Taman Asri di Surabaya Cocok Untuk Jalan Sehat Hingga Piknik

10. Gellért Hill

 Gellért Hill
instagram/elmenyekitthon


Bukit Gellért merupakan sebuah bukit di Budapest dengan ketinggian 235 Meter menghadap ke Danube. Nama bukit ini diambil dari nama seorang uskup yang konon dimasukkan ke dalam tong berduri kemudian dilemparkan dari bukit ini oleh kaum pagan hingga meninggal. Uskup tersebut bernama Santo Gellért,
Untuk mengenang jasa sang uskup, dibangun patung beliau sedang memegang salib yang menghadap ke Jembatan Elizabeth. Patung Gellért Hill ini dapat dilihat dari sudut manapun di wilayah Pest. Selain itu, di bagian puncak bukit terdapat sebuah benteng bernama Citadella. Benteng ini juga menjadi salah satu tujuan wisata paling diminati.
Citadella dibangun pada tahun 1849 oleh Dinasti Habsburg ketika berhasil mengalahkan Hongaria. Di Citadella, terdapat Patung Liberty yang bermakna kebebasan. Patung tersebut dibuat untuk memperingati berakhirnya penjajahan Nazi Jerman setelah Perang Dunia II pada tahun 1947.
Setelah menjelajah sejumlah tempat wisata di Budapest, pasti Anda setuju jika Budapest adalah salah satu kota paling cantik di dunia, bukan?



Leave a Reply